Campur tepung beras dan tepung ketan dalam satu wadah, beri garam. Tambahkan air panas sedikit demi sedikit. Aduk rata hingga menyatu dan kalis (hasil adonannya kalau dipegang tidak buyar atau pun kelembekan).
Panaskan kukusan. Taruh adonan di atas lembaran daun pisang/kertas roti. Ratakan adonan (semakin tipis maka semakin cepat matang). Taruh adonan di dalam kukusan. Kukus hingga matang (kurang lebih 15 menit).
Setelah adonan matang, angkat dari kukusan. Letakkan di atas talenan yang sudah dioles minyak wijen. Selagi masih panas, pukul-pukul adonan menggunakan ulekan/alu kecil. Bolak-balik adonan sambil terus dipukul-pukul. Jika adonan sudah tidak terasa panas, lanjutkan dengan menguleni adonan menggunakan tangan hingga kalis dan mulus.
Bagi adonan menjadi 2 bagian. Pilin-pilin tiap bagian menjadi bentuk silinder panjang (jika terasa lengket, olesi adonan dengan minyak wijen). Potong-potong adonan silinder panjang menjadi lebih pendek menyerupai kue beras untuk tteokbokki. Lakukan hingga seluruh adonan habis. Terakhir, oles permukaan kue beras menggunakan minyak wijen. Kue beras siap digunakan ^_^
